13 January 2007

-= gandung.info =-

WORO-WORO
Sodara-seodara sekalian, kalo mo liat blog ku silahkan masuk ke gandung.info Atas perhatiannya saya ucapkan banyak terimakasih.
-= he 509 x™ =-

22 July 2005

-= 4 Cara Pria Ungkapkan Cinta =-

hanyalelaki.com
Senin, 04-Juli-2005, 10:25:22

BAGI beberapa pria mengungkap cinta bukan perkara mudah walaupun mereka merasakan cinta itu sendiri. Beda pria beda pula mereka mengungkapkan cinta. Cinta berarti sesuatu yang berbeda dan di waktu berbeda dalam hidupnya.

Jika anda tengah menunggu seseorang mengatakan tiga kata tersebut, kenali 4 cara pria mengungkapkan cinta berikut ini:

Sungguh-sungguh mengatakan "aku cinta kamu"
Bagi pria sebenarnya mengatakan tiga kata ini merupakan sebuah langkah besar karena lebih dari sekedar mengekspresikan perasaan. Bagi beberapa pria cinta terasa seperti sebuah komitmen hidup dan bagi sebagian orang penuh dengan bahaya. Takut penolakan menjadi alasan pria enggan mengatakan cinta karena penolakan bagi sebagian besar pria sangat menyakitkan. Sebagian besar pria perlu merasa aman dalam sebuah hubungan sebelum ia berani mengatakan kata-kata tersebut.

Bagi sebagian yang lain mengungkapan "aku cinta kamu" berarti "aku menawarkan sebuah komitmen" dan bagi banyak pria cinta diungkapkan melalui tindakan, sehingga kata-kata itu adalah sebuah janji yang harus diikuti.

Ketika beberapa pria mengatakan "aku cinta kamu" berarti "aku tidak akan meninggalkan" atau "aku akan selalu setia." Ini mungkin ditakuti beberapa pria karena mereka merasa kata-kata itu sebuah janji yang jika janji itu tidak dipenuhi mereka akan menderita.

Memberikan tanda sayang
Hadiah bisa jadi dijadikan pria sebagai ungkapan sayang. Ada banyak jenis hadiah berbeda yang seorang pria biasa berikan, bisa berupa permen, bunga, coklat dan catatan khusus. Tetapi ada hal lain yang wanita seringkali tidak menyadarinya. Bagi beberapa pria, memberikan waktu merupakan bentuk hadiah. Ketika seorang pria banyak menghabiskan waktu bersama, inilah cara dia mengatakan bahwa dia memilih anda untuk dicintai.

Menujukan kasih sayang
Kasih sayang dapat berarti sesuatu dari memegang tangan, mengelus sampai bercinta. Sebenarnya sebagian besar pria dapat dengan mudah mengungkapkan perasaan mereka selama bercinta. Hal ini karena setelah merasa dekat mereka merasa seolah-olah telah mencintai. Kontak fisik dapat dengan mudah menghancurkan halangan dan memberikan perasaan dekat hingga tidak dapat dengan mudah diperoleh dalam cara lain.

Ini dapat menjadi sebuah masalah yang rumit karena seks dapat berarti banyak hal berbeda bagi setiap individu. Sebagian besar wanita membutuhkan kasih sayang termasuk seks karena dengan inilah membuat mereka mencintai. Tetapi beberapa wanita bahkan perlu mendengar kata cinta terucap sehingga ketika seorang pria terbuka, dan memberikan kasih sayang dengan seorang wanita, inilah cara dia mengungkapkan cinta. Baginya cinta berarti saling bertemunya kebutuhan.

Mengenalkan pada keluarga
Cara lain mengungkapan "aku cinta kamu" adalah dengan membawa anda ke rumah untuk bertemu keluarga, kerabat dan temannya. Ini berarti sebuah petunjuk bahwa pria memiliki perasaan lebih dalam bagi anda. Tidak hanya ia bangga terhadap anda, tetapi ia juga ingin menghubungkan anda dengan orang-orang yang dekat dengan anda hingga anda menjadi bagian dari hidupnya. Jika tidak, ini suatu tanda perasan yang dalam terhadap anda perlu dipertanyakan.

-= he 509 x™ =-

19 July 2005

-= iMpEn =-

Entah sedang dlm acara apaan (entah musik, entah panggung, entah apaan) pokoknya suasana rame banget. Lagi asik-asiknya nikmatin suasana, tiba-tiba DOI dan sahabatnya dateng. Bingung juga kok bisa-bisanya dia dateng ketempat seperti ini. Saya cuma mengamati dr kejauhan aja, tapi kita masing-masing saling berpandangan mata, seperti biasa senyumnya terasa sejuk dan damai dihati. (cieee .... Ghubraks). Tiba-tiba ..... dia membuka "JILBAB" nya, suer..... surprise and kaget banget. Dengan segudang tanda tanya, saya liatin sambil mengagumi keindahan ciptaan TUHAN yg satu ini. Kalau sebelumnya rambut selalu tertutup JILBAB, sekarang saya bisa melihat rambutnya yg panjang lurus sebahu dan tebal, sangat sinkron dgn bentuk wajahnya, menambah kemanisannya. Secercah sinar keluar dr 2 bola matanya. Tanpa berfikir lagi, saya datangi dia dengan maksud untuk menyuruhnya memakai kembali HIJAB yg dilepaskan tadi. Tapi kurang beberapa langkah lagi, e..eeehhhh ..... dia malah lari *garuk-garuk* trus saya tanya ke sohibnya .... ada apa sih? (tapi ma'af saya lupa apakah saya bercakap-cakap atau tidak dgn sohibnya). Trus saya ambil Jilbab putih itu dr tangan sohibnya dan saya cari kemana larinya dia. Alhamdulillah ketemu, tapi dia tidak mau memakai HIJABnya kembali. Sayapun mengalah, dan menawarkan diri utk mengantarkan pulang. Sejenak kita berdua jalan beriringan menyusuri (entah jalan ... entah gang), niatnya sih mau nyari becak. Setelah dapat becak, kok ..... tiba-tiba DOI menghilang lagi *garuk-garuk*, trus .... saya cari lagi. Tapi ternyata TUHAN mempunyai kehendak lain, saya tidak menemukan si DOI ..... tetapi ...... saya bangun dari tidur disore itu. *fyuh*

Babak kedua (seminggu kemudian)
Tiba-tiba ketemu lagi sama si dia ...... seperti biasa, senyum manisnya tersungging dr bibirnya. *duh* Maksud hati mo ngedeketin, apa daya .... hati, pikiran dan kaki gak kompak. Akhirnya cuma liat-liatan ajah. Dalam hati bicara sendiri : "duh ... kenapa sih gak aku aja yg jadi pilihannya, but ... kalo itu bisa bikin dia bahagia, perasaan ini udah cukup seneng." Lagi asik-asiknya memandang keindahan itu ....... tiba-tiba ....... saya bangun lagi (waks udah jam 11:39).

Abis ini ada babak ketiga gak yah ?? *garuk-garuk*

-= he 509 x™ =-

17 July 2005

-= sEnAndUng =-

-KAIMSASIKUN-
PRIA DIJAJAH WANITA

Terpujilah kamu, di mata hatinya
Bibirmu yg manis, sepenuhnya bisa
Masihkah dia, kau peras darahnya
Wajahmu yg manis, sesatkan jiwa

Reff :
Harta, kau buta karnanya
Kau anggap semua sama
Pria dijajah wanita
Wanita seperti kamu
Tak berbisa layaknya
Wajahmu yg manis
Namun kau sadis

Akhiri semua
Sadarkan dirimu
Bila kau memang wanita

back to Reff :

-= he 509 x™ =-

15 July 2005

-= aSaL uSuL oSoB KiWaLaN kERa nGaLam =-

Sebelumnya, tanpa berusaha untuk menjadi PLAGIATOR saya mohon ma'af kepada penulis asli artikel ini. Maksud hati hanya untuk menyebarkan sebuah INFO yang saya pandang bermanfa'at untuk orang lain. Serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada penulis asli atas artikel ini.


Osob kiwalan kera ngalam (bahasa terbalik Arek Malang) berasal dari pemikiran para pejuang tempo doeloe yaitu kelompok Gerilya Rakyat Kota (GRK). Bahasa khusus ini dianggap perlu untuk menjamin kerahasiaan, efektifitas komunikasi sesama pejuang selain juga sebagai pengenal identitas kawan atau lawan. Metode pengenalan ini sangat penting karena pada masa Clash II perang kemerdekaan sekitar akhir Maret 1949 Belanda banyak menyusupkan mata-mata di dalam kelompok pejuang Malang. Mata-mata ini banyak yang mampu berkomunikasi dalam bahasa daerah dengan tujuan menyerap informasi dari kalangan pejuang GRK. penyusupan ini terutama untuk memburu sisa laskar Mayor Hamid Rusdi yang gugur pada 8 Maret 1949 dalam pertempuran dukuh Sekarputih (Desa Wonokoyo sekarang).

Seorang tokoh pejuang Malang pada saat itu yaitu Pak Suyudi Raharno mempunyai gagasan untuk menciptakan bahasa baru bagi sesama pejuang sehingga dapat menjadi suatu identitas tersendiri sekaligus menjaga keamanan informasi. Bahasa tersebut haruslah lebih kaya dari kode dan sandi serta tidak terikat pada aturan tata bahasa baik itu bahasa nasional, bahasa daerah (Jawa, Madura, Arab, Cina) maupun mengikuti istilah yang umum dan baku. Bahasa campuran tersebut hanya mengenal satu cara baik pengucapan maupun penulisan yaitu secara terbalik dari belakang dibaca kedepan.

Karena keakraban dan pergaulan sehari-hari maka para pejuang dalam waktu singkat dapat fasih menguasai "bahasa" baru ini. Sedangkan lawan dan para penyusup yang tidak setiap hari bergaul dengan sendirinya akan kebingungan dan selalu ketinggalan istilah2 baru. Maka siapapun yang tidak fasih mempergunakan osob AREMA ini pasti bukan dari golongan pejuang dan pendukungnya, sehingga kehadiran para penyusup dapat diketahui dengan cepat serta rahasia komunikasi tetap terjaga.

Karena bahasa ini sangat bebas dan longgar aturannya maka kemungkinan pengembangannya sangat luas untuk itu perlu disepakati beberapa istilah penting dikalangan pejuang. Kesepakatan istilah ini diperlukan juga karena banyak kata penting sulit untuk dibaca terbalik sehingga harus dicari istilah dan padanan yang sesuai namun mudah diingat oleh para pelakunya. Contohnya kata "Belanda" dalam bahasa Jawa disebut "Londho" yang cukup sulit dibaca terbalik, maka dicari istilah padanannya yaitu "Nolo". Demikian juga dengan "Polisi" bukan menjadi "Isilop" namun cukup "Silop". Kemudian untuk "mata-mata" bila dibaca terbalik menjadi "atam". Namun untuk menentukan bahwa yang dimaksud dalam istilah tersebut adalah antek Belanda maka ditambahi kata "keat" dari asal kata "taek" yang dalam bahasa jawa berarti kotoran. "Keat Atam" atau kotoran mata dalam bahasa jawa disebut "ketek" adalah sebutan yang pas untuk para penyusup ini.

Begitu juga dengan nama peralatan perang seperti senjata genggam karena sulit menemukan istilah yang pas maka dipakai kode samaran "Benduk" dan untuk laras panjang (dowo = panjang dalam bahasa Jawa) disebut "benduk owod" atau disingkat "owod" saja. Sedangkan untuk menunjuk masyarakat suku / etnik tertentu disebut "onet" untuk golongan Cina (asal kata "cino" dalam bahasa Jawa), "arudam" untuk madura, "arab" menjadi "bara" dan seterusnya. Sedang untuk menyebut diri seseorang digunakan "uka" = aku, "ayas" = saya, "umak" = kamu, "okir" = riko (kamu dalam bahasa madura).

Sedangkan untuk menyebutkan sesuatu yang baik / bagus digunakan istilah "nez" dari asal kata bahasa arab "zen". Begitu pula dalam menyebut orang tua laki-laki (ayah, Bapak) orang arab biasa menyebut dengan "abah" atau "sebeh' yang kemudian menjadi "ebes". Istilah "ebes" kemudian menjadi populer ditujukan sebagai gelar kehormatan tidak resmi kepada para komandan, pemimpin atau pembesar dan pemuka masyarakat yang dituakan oleh segenap masyarakat Malang sampai sekarang.

Suyudi Raharno pada September 1949 gugur disergap Belanda di suatu pagi buta dipinggiran wilayah dukuh Genukwatu (Purwantoro sekarang) walaupun keadaan pada saat itu sedang gencatan senjata. Seminggu sebelumnya salah seorang kawan akrabnya yang turut mencetuskan "osob kera ngalam" yaitu Wasito juga gugur dalam pertempuran di Gandongan (Pandanwangi) sekarang. Saat ini keduanya telah disemayamkan di Taman Makam Pahlawan Suropati - Jalan Veteran Malang.


-= he 509 x™ =-